KESALAHAN
PEMBENTUKAN DAN PEMILIHAN KATA
(SALAH
DIKSI)
Pada bagian ini akan
menjelaskan tentang kesalahan pembentukan kata yang sering kita temukan, baik
dalam bahasa lisan maupun dalam bahasa tulis. Di bawah ini salah satu contoh
artikel yang di dalamnya masih terdapat kesalahan pembentukan dan pemilihan
kata (salah diksi). Kemudian akan diperlihatkan bentuk yang benar yang
merupakan perbaikannya.
Artikel : Dampak Pemanasan Global
Sumber : www.alpensteel.com
Dampak Pemanasan Global
Para ilmuan menggunakan model komputer dari
temperatur, pola presipitasi, dan sirkulasi atmosfer untuk mempelajari
pemanasan global. Berdasarkan model tersebut, para ilmuan telah membuat
beberapa prakiraan
mengenai dampak pemanasan global terhadap cuaca, tinggi permukaan air laut,
pantai, pertanian, kehidupan hewan liar dan kesehatan manusia.
Iklim Mulai Tidak Stabil
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan
global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere)
akan memanas lebih dari
daerah-daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan
lebih sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang
sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada
pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit
serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa
area. Temperatur pada musim dingin dan malam hari akan cenderung untuk
meningkat.
Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih
banyak air yang menguap dari lautan. Para ilmuan belum begitu yakin apakah
kelembaban tersebut malah
akan meningkatkan atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi. Hal ini disebabkan karena uap air merupakan gas rumah kaca,
sehingga keberadaannya akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer. Akan
tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan membentuk awan yang lebih banyak,
sehingga akan memantulkan cahaya matahari kembali ke angkasa luar, di mana hal ini akan
menurunkan proses pemanasan (lihat siklus air). Kelembaban yang tinggi akan
meningkatkan curah hujan, secara
rata-rata, sekitar 1 persen untuk
setiap derajat Fahrenheit pemanasan. (Curah hujan di seluruh dunia telah meningkat sebesar 1 persen
dalam seratus tahun terakhir ini). Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu,
air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi
lebih kering dari
sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang
berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari
penguapan air, akan menjadi lebih besar. Berlawanan dengan pemanasan yang
terjadi, beberapa periode yang sangat dingin mungkin akan terjadi. Pola cuaca
menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim.
Suhu Global Cenderung Meningkat
Orang mungkin
beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal
ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian Selatan Kanada, sebagai
contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan
lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di
beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang
menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack
(kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan
mencair sebelum puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat
mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat.
Gangguan
Ekologis
Hewan dan tumbuhan
menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini karena
sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan
cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan
mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi
terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan
ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh
kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies
yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah.
No
|
Salah
Diksi
|
Perbaikan
|
Alasan/Analisis
|
1.
|
Berdasarkan model tersebut, para ilmuan telah
membuat beberapa prakiraan
mengenai dampak pemanasan global terhadap cuaca, tinggi permukaan air laut,
pantai, pertanian, kehidupan hewan liar dan kesehatan manusia.
|
Berdasarkan model tersebut, para ilmuan telah
membuat beberapa perkiraan
mengenai dampak pemanasan global terhadap cuaca, tinggi permukaan air laut,
pantai, pertanian, kehidupan hewan liar dan kesehatan manusia.
|
Kata prakiraan merupakan kata tidak baku. Sedangkan
kata perkiraan merupakan kata baku, yang memiliki kata dasar ‘kira’ dengan
imbuhan per-..-an
|
2.
|
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan
global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere)
akan memanas lebih dari
daerah-daerah lain di Bumi.
|
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan
global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere)
akan lebih memanas daripada
daerah-daerah lain di Bumi.
|
Kata ‘akan memanas lebih dari’, sebaiknya diperbaiki
dengan kata ‘akan lebih memanas daripada’ karena kata lebih biasanya diikuti
oleh kata sifat dan kata daripada menunjukkan sebuah perbandingan sedangkan
kata dari menunjukkan asal.
|
3.
|
Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil.
|
Akibatnya, gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil.
|
Kata ‘gunung-gunung es’ merupakan pemborosan kata
karena gunung es hanya terdapat di daerah kutub, sehingga dapat ditulis
‘gunung es’ saja.
|
4.
|
Para ilmuan belum begitu yakin apakah kelembaban
tersebut malah akan
meningkatkan atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi.
|
Para ilmuan belum begitu yakin apakah kelembaban
tersebut akan meningkatkan atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi.
|
Sebaiknya penggunaan kata ‘malah’ dihapuskan, karena
pemborosan kata.
|
5.
|
Hal ini disebabkan karena uap air merupakan gas rumah kaca, sehingga keberadaannya
akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer.
|
Hal ini disebabkan oleh uap air yang merupakan gas rumah kaca, sehingga keberadaannya akan
meningkatkan efek insulasi pada atmosfer.
|
Kata ‘disebabkan karena’merupakan bentuk padanan
yang tidak serasi. Sebaiknya digantikan dengan kata ‘disebabkan oleh’. Dan
sebelum kata ‘merupakan’perlu ditambah kata ‘yang’ sebagai penjelas.
|
6.
|
Akan tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan
membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan memantulkan cahaya matahari
kembali ke angkasa luar, di
mana hal ini akan menurunkan proses pemanasan (lihat siklus air).
|
Akan tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan
membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan memantulkan cahaya matahari
kembali ke angkasa luar, hal ini akan menurunkan proses pemanasan (lihat
siklus air).
|
Kata ‘di mana’ merupakan pemborosan kata dan kata
tersebut tidak dapat dipakai dalam kalimat pernyataan.
|
7.
|
Kelembaban yang tinggi akan meningkatkan curah
hujan, secara rata-rata, sekitar 1 persen untuk setiap derajat
Fahrenheit pemanasan.
|
Kelembaban yang tinggi akan meningkatkan curah
hujan, secara merata, sekitar 1 persen untuk setiap derajat
Fahrenheit pemanasan.
|
Kata ‘rata-rata’ menunjukkan suatu hasil
perhitungan. Sehingga kata ‘rata-rata’ perlu diubah menjadi ‘merata’
|
8.
|
(Curah hujan di seluruh dunia telah meningkat sebesar 1 persen
dalam seratus tahun terakhir ini).
|
(Curah hujan di dunia telah meningkat sebesar 1 persen dalam
seratus tahun terakhir ini).
|
Kata ‘di seluruh dunia’ sebaiknya di singkat menjadi
‘di dunia’ karena bagaimana pun juga dunia hanya ada satu.
|
9.
|
Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah.
Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya.
|
Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah.
Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering daripada sebelumnya.
|
Kata ‘dari’ berarti asal, sedangkan kata ‘daripada’
berarti perbandingan. Dalam kalimat tersebut membandingkan keadaan suatu
daerah dengan sebelumnya. Sehingga kata ‘dari’ perlu diubah menjadi
‘daripada’.
|
10.
|
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi
yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya
tidak sama di beberapa tempat.
|
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi
yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan daripada sebelumnya, tetapi hal ini
sebenarnya tidak sama di beberapa tempat.
|
Kata ‘dari’ perlu diubah menjadi ‘daripada’ karena
dalam kalimat tersebut menunjukkan suatu perbandingan.
|
11.
|
Tumbuhan akan mengubah arah
pertumbuhannya,
mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat.
|
Tumbuhan akan mengubah arah
pertumbuhannya dan
mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat.
|
Tanda koma pada kalimat tersebut lebih baik diubah
dengan kata penghubung ‘dan’.
|
mohon maaf tapi kak kata prakiraan itu adalah kata baku dan ada dalam kbbi
BalasHapus