Resensi Artikel
1.
DATA PUBLIKASI
a. Judul : Pesona Sunset Uluwatu
b. Penulis : Admin palingindonesia.com
c. Penerbit : Palingindonesia.com
d. Website : http://palingindonesia.com/pesona-sunset-uluwatu/
e. Tanggal : Sabtu, 05 November 2011
f. Tema : Wisata
2.
SINPOSIS
Indonesia
memiliki beragam tempat wisata yang indah dan tak habis untuk dieksplorasi. Tidak sedikit wisata Indonesia yang juga
bersentuhan dengan kebudayaan serta panorama alam yang menakjubkan. Bali merupakan salah satu pulau di Indonesia yang
menyimpan pesona wisata tersebut. Selain keindahan pulau
kuta, Bali
juga memiliki tempat yang menarik dan
patut untuk dikunjungi yaitu Uluwatu.
Uluwatu
merupakan sebuah pura yang terletak di atas tebing setinggi 97 meter di atas
permukaan Samudra Hindia. Lokasi ini dianggap sebagai tempat dengan
panorama sunset terbaik oleh para
wisatawan yang pernah mengunjunginya. Disamping
itu, pura ini juga memiliki keajaiban
arsitektur yang menakjubkan. Kemewahan wisata ini juga diperlengkap
dengan keberadaan ratusan monyet liar yang dipercaya sebagai penjaga
pura oleh masyarakat sekitar.
Dengan segala keindahan dan panorama dari Uluwatu, maka terasa kurang
lengkap apabila ketika mengunjungi
Bali tidak menyempatkan waktu untuk menikmati pesona Uluwatu. Pemandangan yang berpadu dengan kebudayaan
yang unik inilah yang membuat
objek wisata Uluwatu banyak diminati oleh pengunjung.
3.
KEUNGGULAN
Selain membahas
tentang keindahan pura Uluwatu,
didalam artikel ini juga sedikit dijelaskan mengenai asal mula pura tersebut dijadikan tempat wisata.
Penulis dapat mendeskripsikan dengan baik mengenai pemandangan serta keadaan apa
saja yang terdapat disana, sehingga
para pembaca menjadi tertarik untuk membacanya hingga
selesai. Penulis juga mencoba untuk menjelaskan secara detil
mengenai waktu, seberapa lama ketika si pembaca menuju tempat wisata tersebut
dari bandara.
4.
KELEMAHAN
Pendeskripsian
asal mula pura Uluwatu
masih sangat sedikit sehingga membuat pembaca terpaksa untuk mencari tahu
sendiri tentang sejarah dari Uluwatu. Selain itu terdapat
istilah atau kata yang kemungkinan sulit dimengerti oleh pembaca. Misalnya
seperti pura “pesanakan”.
Kelemahan yang ketiga adalah, informasi mengenai
lokasi kurang disebutkan secara detil. Penulis kurang bisa menjelaskan
bagaimana alternatif lain mengenai jarak dan lokasi Uluwatu dapat ditempuh
selain dari Bandara.
5.
PENDAPAT AKHIR
Artikel ini dirasa sangat menarik, karena membuat pembaca
menjadi lebih tahu tentang objek wisata yang ada di Indonesia, terutama wisata Uluwatu di Bali. Saran untuk
artikel ini adalah, ada baiknya penulis menjabarkan lebih jauh dan terperinci,
sehingga artikel ini dapat menjadi topik bahasan yang menarik dalam hal diskusi
atau semacam seminar terkait budaya dan wisata di Indonesia. Tentu saja hal
tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya tarik dan minat wisatawan, terutama
wisatawan asing yang masih belum mengetahui tentang kekayaan pesona wisata di
Indonesia.
6.
LAMPIRAN
Pesona
Sunset Uluwatu
05 November 2011 |
Penulis: admin
Panorama indah diujung tebing, karang dan ombak yang spektakuler
serta keheningan pergantian hari. Itulah sensasi yang dapat Anda nikmati
selatan pulau Bali. Seakan tidak habis memancarkan pesonanya. Menikmati sunset
di Uluwatu memang menjadi pengalaman yang paling mengesankan.
Uluwatu memang memiliki sunset yang luar biasa. Tempat ini disinyalir
merupakan tempat dengan panorama sunset terbaik yang pernah Ada. Hamparan
Samudra Hindia berpadu manis dengan rona keindahan tenggelamnya sang surya.
Alhasil, mata pun tidak henti-henti dimanjakan pemandangan yang membuat
siapapun berdecak kagum.
Uluwatu sebenarnya adalah sebuah Pura yang terletak di atas tebing setinggi
97 meter di atas permukaan Samudra Hindia. Pura ini juga merupakan salah satu
dari enam Pura yang penting di Pulau Bali.Untuk mengunjungi tempat ini pun,
pengunjung diharuskan untuk menggunakan pakaian sopan serta sabuk kuning untuk
dikenankan di sekitar pinggang.
Lokasi pura ini memang memiliki keajaiban arsitektur yang menakjubkan.
Berdiri diatas batu karang hitam yang dirancang indah dengan latar belakang
pemandangan spektakuler yang dramatis. Pura ini juga ‘lengkap’ dengan ratusan
monyet liar yang dipercaya sebagai penjaga pura oleh masyarakat sekitar.
Awalnya Pura ini digunakan menjadi tempat pemujaan seorang pendeta suci
dari abad ke-11 yang bernama Emu Kuturan. Menurut cerita, pendeta tersebut
memberikan ajaran Desa Adat dan segala peraturannya. Selanjutnya, Pura ini juga
digunakan untuk memuja pendeta suci berikutnya yakni Dang Hyang Nirarta.
Pura Uluwatu memiliki beberapa pura pesanakan yaitu Pura Bajurit, Pura
Pererepan, Pura Kulat, Pura Dalem Selonding, dan Pura Dalem Pengleburan.
Masing-masing memiliki keterikatan dengan pura induknya yakni Pura Uluwatu.
Dewa Rudra adalah dewa yang dipuja sebagai manifestasi tuhan di Pura ini.
Tidak sulit untuk menuju ke tempat ini. Melalui perjalanan darat, hanya
dibutuhkan sekitar 40 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai Bali menuju
ke tempat ini. Pemandangan sunset serta ‘amukan’ ombak yang mengiringi
terbenamnya matahari membuat suasana Pura ini semakin dramatis namun tetap
romantis. Setiap harinya, terdapat pementasan tari kecak yang mengiringi
terbenamnya matahari.
Mengunjungi Bali memang serasa tidak lengkap jika tidak menikmati eksotisme
senja di Uluwatu. Pemandangan alam yang spektakuler berpadu unik dengan
kebudayaan yang unik membuat tempat ini memiliki magnet tersendiri. Tak heran
tempat ini seringkali menjadi objek wisata Indonesia yang diminati banyak
orang.
0 komentar :
Posting Komentar