LAPORAN
BUKU
HATI-HATI MENGATAKAN ANDA
TIDAK SAKIT JIWA
Judul :
Hati-hati Mengatakan Anda Tidak Sakit Jiwa
Penulis :
Agustinus Sipayung
Penerbit :
PT Elex Media Komputindo
Tahun Terbit :
2010
Halaman : 208 Halaman
I.
Pendahuluan
Latar belakang pemilihan buku yang berjudul “Hati-hati Mengatakan
Anda Tidak Sakit Jiwa” adalah di dalam buku ini terdapat beberapa pesan penting
mengenai betapa berharganya kesehatan jiwa. Informasi yang disampaikan di dalam
buku ini sebagian besar berdasarkan pada pengalaman pribadi penulis ketika
mengalami beberapa gangguan jiwa serta penulis mencoba untuk membagikan
pengalamannya dan bagaimana menghadapi keadaan tersebut. Selain itu, di dalam
buku ini juga terdapat tes kesehatan jiwa serta solusi dan tips agar jiwa kita
sehat. Buku ini sangat menarik dan bisa memberikan inspirasi bagi para
pembacanya untuk dapat menjaga kesehatan jiwa.
II.
Isi Buku
Tidak banyak orang yang menyadari pentingnya memberikan perhatian
terhadap kesehatan jiwa. Banyak orang yang beranggapan bahwa orang yang sehat
jiwanya adalah orang yang tidak gila. Padahal sebenarnya disanalah letak
kekeliruannya. Sesungguhnya gangguan jiwa tidak terbatas pada psikotik atau apa yang biasa disebut
sebagai “kegilaan”. Banyak macam gangguan jiwa ringan yang tidak disadari dan
segera diterapi malah menimbulkan masalah. Keadaan tersebut bisa mengahambat
aktivitas, menciptakan gangguan sosial, bahkan sampai mengancam nyawa si
penderita. Kebanyakan gangguan jiwa tersebut tidak terdeteksi.
Untuk membuat jiwa kita terganggu itu sangat mudah misalnya
seperti, biasakan untuk menyalahkan diri sendiri, biasakan untuk tidak menerima
kegagalan, biasakan untuk berpikir negatif, dan lain-lain. Hal tersebut tentu
tidak sulit untuk dilakuka karena mungkin pernah kita lakukan.
Pada dasarnya apa yang dialami oleh penderita gangguan jiwa tidak
berbeda dengan orang normal. Mereka merasakan sedih, frustasi, marah, takut,
stres, dan sebgainya. Namun bedanya mereka yang mengalami gangguan jiwa
melakukan hal-hal tersebut secara ekstrem dan kadang tidak terkontrol.
Hampir setiap orang pernah mengalami stres. Stres adalah respon
tubuh seseorang dalam menghadapi tuntutan kehidupan. Tuntutan tersebut mungkin
merupakan perkara-perkara yang datang dari luar atau mungkin juga datang dari
pikiran sendiri. Stres berkepanjangan adalah salah satu gangguan yang sering
dialami, khususnya dalam masyarakat modern. Hal tersebut bisa berakibat tidak
baik, karena konon depresi bisa juga diakibatkan stres yang berkepanjangan.
Demikian juga gangguan yang bersifat fisik seperti darah tinggi, jantung juga
bisa diakibatkan oleh stres.
Untuk mengatasi stres, harus mengubah cara berpikir kita, serta
melakukan berbagai aktivitas, menjaga keseimbangan hidup, dan melakukan
berbagai kegiatan untuk melakukan relaksasi. Namun perlu diingat, terkadang
kita membutuhkan stres untuk mendorong kita supaya lebih maju, hanya saja dalam
kadar tertentu karena jika berlangsung terus-menerus dalam kondisi yang cukup
berat tentu tidak baik untuk kesehatan, baik kesehatan jiwa maupun fisik.
III.
Komentar Penulis
Buku ini sungguh sangat memberikan inspirasi bagi para pembacanya
untuk menjaga kesehatan jiwa kita. Penulis memberikan begitu banyak motivasi
dan cerita hidup yang ia alami sendiri, baik itu pengalaman pribadi maupun
pengalaman yang ia dapat dari kehidupan orang-orang disekitarnya. Tidak hanya
membagikan cerita, penulis juga memberikan tips untuk menanggulanginya agar
para pembaca bisa menjaga kesehatan jiwanya untuk selalu sehat sehingga hidup
sehingga hidup semakin bahagia dan ceria.
IV.
Kesimpulan
Begitu
pentingnya kesehatan jiwa dalam hidup ini, karena gangguan jiwa sebenarnya sama
merugikannya dengan penyakit fisik yaitu dapat membatasi kehidupan kita.
Gangguan jiwa bisa mengancam siapa saja tanpa pandang bulu, karena setiap orang
bisa mengalami hal tersebut, baik dari mereka yang kaya hingga mereka yang
miskin, dimana salah satu penyebabnya adalah tekanan hidup. Masih banyak orang yang merasa dirinya sehat,
padahal sebenarnya mengalami gangguan jiwa. Dengan membaca buku ini, bisa
memberikan inspirasi bagi kita untuk bisa menjaga kesehatan jiwa dan tidak ada
salahnya jika kita mengumpulkan informasi tentang tentang kelainan jiwa sebagai
bekal memelihara jiwa kita untuk tetap sehat. Jadi, “Hati-hati Mengatakan Anda
Tidak Sakit Jiwa”.